SKOR.id - Timnas Filipina menambah amunisi mereka untuk menghadapi dua laga tersisa di Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026. Seperti diketahui, dalam dua laga tersebut mereka akan melawan Vietnam (6/6/2024) dan Timnas Indonesia (11/6/2024).Kedua laga tersebut bakal dilakoni di kandang lawan. Filipina pun membutuhkan kemenangan di dua laga tersebut untuk menjaga kans mereka lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.Mengingat, saat ini The Azkals, julukan Timnas Filipina, masih menjadi juru kunci Grup F dengan satu poin.Maka itu, mereka menambah amunisi untuk memperkuat skuad mereka di dua laga itu. Kabar teranyar, pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet, mengonfirmasi ada delapan pemain keturunan baru yang siap untuk memperkuat timnya, Juni nanti.Mereka ada yang berkompetisi di Eropa maupun Amerika. Salah satunya adalah Raphael Obermair yang saat ini berstatus sebagai pemain SC Paderborn, yang berkompetisi di 2.Bundesliga Jerman. Tercatat, gelandang berusia 28 tahun itu dimainkan dalam 32 pertandingan 2.Bundesliga musim ini.&nbsp;Dia pun berhasil mengemas lima gol dan lima assist dari jumlah pertandingan itu.Selain Obermair, ada pula Anthony Markanich (St. Louis City/MLS), Joseph Baccay (Odd/Liga 1 Norwegia), Zico Bailey (New Mexico/Liga 2 MLS), Dylan Demuynck (Zulte Waregem/Liga 2 Belgia), Johannes Selven (Vestri/Liga 1 Islandia), Bjorn Martin Christensen (Aalesund/Liga 2 Norwegia), dan Adrian Ugelvik (Levanger/Liga 2 Norwegia).“Sembilan puluh persen, secara teori masuk dan paspor siap untuk pertandingan Juni,” ujar Saintfiet, seperti dikutip Spin.ph.Mudahnya pemain keturunan untuk memperkuat Timnas Filipina memang tidak terlepas dari diberlakukannya dwi kewarganegaraan di Filipina. Maka itu, bagi para pemain keturunan cukup mudah prosesnya untuk bisa memperkuat Timnas Filipina.&nbsp;Sebenarnya, Timnas Indonesia saat ini juga sedang gencar melakukan naturalisasi para pemain keturunan atau diaspora yang bermain di klub luar negeri.&nbsp;Di antaranya ada Jordi Amat, Sandy Walsh, Shayne Pattynama, Ivar Jenner, Rafael Struick, Justin Hubner, Jay Idzes, Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, hingga yang teranyar Maarten Paes yang sudah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Termasuk Elkan Baggott yang tidak perlu menjalani sumpah WNI lantaran ketika batas memilih kewarganegaraan dia telah memilih Indonesia.Terdekat, ada beberapa pemain lagi yang sedang diproses untuk menjadi WNI, di antaranya Jens Raven dan Calvin Verdonk.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/tKl-OM9vdI4?si=f6-8vhA0tMSqRXi9" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Dari delapan pemain tersebut, salah satunya bermain di Liga Jerman.

Timnas Indonesia, timnas U-22, Timnas U-23, timnas U-16, timnas U-19

Timnas Indonesia

Jelang Lawan Timnas Indonesia, Filipina Tambah 8 Pemain Keturunan Baru

SKOR.id - Pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet, berburu amunisi tambahan buat pasukannya jelang dua laga pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026.Dikutip dari laman theaseanfootball, Juru taktik berkebangsaan Belgia itu dikabarkan sedang berada di Eropa untuk mencari talenta berdarah Filipina yang merumput di Benua Biru.Filipina tampaknya tak mau kalah dengan tetangga mereka di Asia Tenggara, Indonesia, yang belakangan gencar menggaet pemain keturunan untuk memperkuat tim Garuda.Terutama sejak era kepemimpinan Erick Thohir di PSSI, Timnas Indonesia pelan-pelan dipenuhi talenta berbakat yang berkarier di Eropa, dan itu berdampak positif buat skuad asuhan Shin Tae-yong.Peringkat FIFA terus menanjak, mencetak sejarah dengan mencapai ke babak 16 besar Piala Asia 2023, dan kini sedang berjuang lolos ke Olimpiade via Piala Asia U-23 2024.Tom Saintfiet sepertinya juga mendapat lampu hijau dari Federasi Sepak Bola Filipina (PFF) untuk melakukan hal serupa bersama The Azkals.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C6aWJqMCO5L"></oembed></figure>Memang, menggunakan pemain keturunan hingga naturalisasi bukan hal baru di Timnas Filipina. Tapi, kali ini, Tom Saintfiet ingin memastikan talenta yang mereka gaet benar-benar berkualitas.Para pemain keturunan ini diplot untuk menjadi tulang punggung The Azkals - bukan hanya jangka pendek, tapi juga di masa depan.Belum diketahui pasti siapa saja talenta yang dipantau Tom Seinfiet di Eropa, tapi beberapa nama sudah mengemuka.Misalnya, Raphael Obermair, winger 28 tahun yang kini merumput di kasta kedua Liga Jerman bersama Paderborn 07.&nbsp;Berdarah Filipina dari sang ibu, Raphael sebenarnya sudah pernah dipanggil pada 2021. Tapi dia belum sempat mengenakan seragam The Azkals.Lalu ada lagi Josef Baccay, pemuda 23 tahun yang berkostum Odds Ballklubb di divisi utama Liga Norwegia. Dia berposisi sebagai bek kiri.Masih di Norwegia, ada dua pemain keturunan Filipina lainnya. Mereka adalah Adrian Ugelvik dan Bjorn Martin Kristensen.Ugelvik merupakan jebolan akademi Molde dan kini memperkuat Levanger FK di kasta kedua. Bek sentral 22 tahun ini punya ibu asal Filipina.Kristensen juga main di divisi dua bersama Aalesunds FK. Dia pernah membela Timnas U-20 Norwegia tapi bisa dinaturalisasi menjadi warga negara Filipina.Berpostur 1,83 meter, Bjorn Martin Kristensen berposisi striker dan masih berusia 21 tahun.Lanjut ke Belgia, ada winger 19 tahun bernama Dylan Demyunck. Dia merumput di Challenger Pro League bersama Zulte Waregem.Sementara di Denmark, Johannes Selven juga masuk radar Tom Saintfiet. Berusia 20 tahun, dia memiliki posisi natural di sayap kanan.Selven terikat kontrak dengan Odense Boldklub, tapi sekarang sedang menjalani masa pinjaman di Islandia bersama Vestri Isafjordur.Mungkin tak semuanya bakal bergabung, tapi Timnas Filipina diyakini bakal dipenuhi wajah baru saat melakoni dua laga pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026, Juni mendatang, termasuk kontra Indonesia.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/YyyLsKcqPm4?si=xZetioeNKzsSuQOQ" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet, berburu amunisi tambahan buat pasukannya jelang dua laga pamungkas Kualifikasi Piala Dunia 2026.

World

Pelatih Timnas Filipina Mulai Pantau Pemain Keturunan di Eropa

SKOR.id - Timnas Filipina saat ini masih terpuruk di Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026. Itu setelah, mereka kini terdampar di posisi juru kunci Grup F dengan satu poin.Itu hasil dari empat laga yang telah dijalani, tim berjulukan The Azkals ini cuma meraih satu kali imbang dan menderita tiga kekalahan.Satu-satunya hasil imbang mereka dapatkan saat menjamu Timnas Indonesia di Stadion Rizal Memorial, Manila, 21 November 2023. Ketika itu, kedua tim bermain imbang 1-1.Kendati begitu, pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet, tetap optimistis timnya bisa melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.Dia pun mengungkapkan, setelah kekalahan telak 0-5 dari Irak di laga terakhir, 26 Maret lalu, dia bersama timnya melakukan introspeksi. Dia pun menegaskan masih ada harapan untuk lolos ke babak berikutnya.Asalkan mereka bisa menuai kemenangan di dua laga tersisa ketika menghadapi Vietnam (6/6/2024) dan Timnas Indonesia (11/6/2024). Dengan demikian, Filipina akan menutup putaran kedua dengan tujuh poin.“Kami bisa mendapatkan tujuh poin. Dan jika kami mendapatkan tujuh poin, itu berarti kami mengalahkan Indonesia (di posisi klasemen),” kata Tom Saintfiet, seperti dikutip ABS CBN News.&nbsp;“Dan dari pengetahuan saya, head to head diperhitungkan sebelum selisih gol. Jadi jika kami mengalahkan Indonesia dan mereka bermain imbang di sini, itu berarti kami akan berada di atas Indonesia. Selama kami memiliki harapan, selama kami hidup, kami tidak mati,” pelatih asal Belgia itu menegaskan.&nbsp;Sementara ini, Timnas Indonesia memang berada di posisi lebih baik yaitu menempati posisi kedua klasemen Grup F dengan tujuh poin. Itu hasil dari dua kali menang, satu imbang, dan menderita satu kekalahan.&nbsp;Kemudian ada Vietnam yang membuntuti di posisi ketiga dengan tiga poin dari empat pertandingan. Sementara posisi pertama ditempati Irak dengan 12 poin. Irak juga menjadi salah satu tim yang sudah memastikan tempat di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, sekaligus otomatis lolos ke Piala Asia 2027.Itu lantaran, jumlah poin mereka sudah tidak mungkin dikejar lagi oleh Vietnam yang ada di peringkat ketiga.&nbsp;Sekadar mengingatkan, yang bisa lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 hanya juara dan runner-up grup.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/M6U4z6rte2w?si=NSKJ2gLUsZNX20Jv" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet, masih optimistis timnya bisa melaju ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Belum Menyerah, Pelatih Filipina Sesumbar Bisa Taklukkan Timnas Indonesia

SKOR.id - Timnas Filipina sudah mengumumkan pasukan yang bakal dibawa untuk menghadapi dua laga melawan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026, akhir Maret nanti.Pelatih anyar Tom Saintfiet memanggil 28 pemain ke skuad Azkals, termasuk kiper Persib Bandung, Kevin Mendoza.Penjaga gawang 29 tahun itu akan bersaing dengan Patrick Deyto (Chonburi FC) dan Neil Etheridge (Birmingham City) untuk menjadi sosok utama di bawah mistar.Namun, Kevin Mendoza bukan satu-satunya pemain asal Liga 1 yang bergabung dengan Timnas Filipina untuk tugas internasional kali ini.Ada empat nama lain yang juga sedang berkarier di kasta tertinggi sepak bola Indonesia, yakni Simen Lyngbo (Persik Kediri), Christian Rontini (Persita Tangerang), Mike Ott (Barito Putera), dan OJ Porteria (Dewa United).Juga ada Daisuke Sato, yang beberapa waktu lalu masih menjadi andalan Persib Bandung, tapi kini sudah melanjutkan karier bersama klub lokal, Davao Aguilas.Adapun nama-nama familiar, macam Anthony Pinthus (PSS Sleman), Carli de Murga (Barito Putera), Kenshiro Daniels (Rans Nusantara FC), dan beberapa lainnya tak dipanggil.Pada era kepelatihannya, Tom Saintfiet tampaknya ingin melakukan penyegaran di Timnas Filipina. Itu tampak dari munculnya sejumlah debutan.Tak kurang dari enam pemain bergabung tanpa pernah merasakan caps bersama tim senior, yakni Marks Swainston, Jeremiah Borlongan, Chima Ozuka, dan trio abroad Matthew Baldisimo, Michael Baldisimo, serta Andres Aldeguer.Beberapa lainnya juga punya caps tak sampai sepuluh.Timnas Filipina akan menghadapi Irak dua kali pada 21 dan 26 Maret mendatang.Laga pertama berlangsung Stadion Internasional, Basra, Irak, sementara duel kedua dihelat di Stadion Rizal Memorial, Manila.Mereka saat ini berada di peringkat ketiga Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, dengan koleksi poin satu.Pada November tahun lalu, mereka takluk 0-2 dari Vietnam dan mampu menahan imbang Indonesia 1-1. &nbsp;&nbsp;Daftar 28 pemain Timnas Filipina untuk menghadapi Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026, 21 dan 26 Maret 2024:Kiper Patrick Deyto (Chonburi) Neil Etheridge (Birmingham) Kevin Mendoza (Persib)Belakang Amani Aguinaldo (Trat) Pocholo Bugas (Angkor Tiger) Marco Casambre (Kaya-Iloilo) Simen Lyngbo (Persik) Jesper Nyholm (Perak FC) Christian Rontini (Persita) Jesse Curran (Ratchaburi) Jefferson Tabinas (Buriram) Paul Tabinas (Vukovar) Daisuke Sato (Davao Aguilas)Tengah Matthew Baldisimo (York United) Michael Baldisimo (San Jose Earthquakes) Justin Baas (Tanpa Klub) Kevin Ingreso (Tanpa Klub) Oskari Kekkonen (Lamphun Warrior) Mike Ott (Barito Putera) OJ Porteria (Dewa United) Mark Swainston (Kaya-Iloilo) Santiago Rublico (Atletico Madrid)Depan Andres Aldeguer (Central Connecticut) Jeremiah Borlongan (Cebu FC) Jarvey Gayoso (Kaya-Iloilo) Theo Libarnes (Far Eastern University) Patrick Reichelt (KL City) Chima Uzoka (Cebu FC)<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/SKOpYRRxpHU?si=nUvNPo6LKpdZv74s" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Filipina mengumumkan pasukan yang bakal dibawa untuk menghadapi dua laga kontra Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026. akhir Maret.

Termasuk Kiper Persib, Timnas Filipina Panggil 28 Pemain Hadapi Irak

SKOR.id - Federasi Sepak Bola Filipina (PFF) kembali memperkenalkan sosok baru sebagai pelatih kepala.Dia adalah Tom Saintfiet, juru taktik berkebangsaan Belgia yang punya pengalaman panjang sebagai pelatih tim nasional di berbagai negara.Bakal berusia 51 tahun pada 29 Maret mendatang, Tom Saintfiet terakhir menangani Timnas Gambia selama enam tahun (2018-2024).Sebelum itu, dia pernah dipercaya melatih Timnas Namibia, Zimbabwe, Etiopia, Yaman, Malawi, Togo, Bangladesh, Trinidad &amp; Tobago, dan Malta.Tom Saintfiet mengisi peran yang ditinggalkan Michael Weiss, pelatih yang sebenarnya baru bertugas selama delapan bulan di Timnas Filipina.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C3zE6CKPCKX"></oembed></figure>Di bawah asuhan Michael Weiss, The Azkals sempat menahan imbang Timnas Indonesia pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, November lalu.Namun, itu ternyata tak membuat para petinggi PFF puas. Kalah lawan Vietnam, Timnas Filipina kini hanya mengoleksi satu poin dari dua laga pembuka.Mereka memutuskan untuk mengontrak Tom Saintfiet untuk tampil lebih baik saat menghadapi dua laga melawan Irak, 21 dan 26 Maret mendatang.Harapannya, mantan direktur teknik klub kasta kedua Liga Belanda, FC Emmen, itu mampu membawa Timnas Filipina lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.Dan, Tom Saintfiet pun tak keberatan dengan ambisi tinggi tersebut."Untuk jangka pendek, kami ingin menciptakan tim yang tetap yakin mampu finis dua besar (Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026)," katanya."Kami hanya dua poin di belakang Vietnam. Kami harus mencuri poin dari Irak," dia menambahkan.Tak sampai di sana, Tom Saintfiet juga mengusung misi lolos ke Piala Asia 2027 serta menjuarai Piala AFF 2024.Seperti diketahui, Timnas Filipina belum pernah sekalipun juara Piala AFF dalam 13 kali patisipasi. Prestasi terbaik mereka hanya empat kali menjadi semifinalis.Sang pelatih anyar berharap bisa mengukir sejarah dengan menjadi yang terbaik tahun ini. Tambahan informasi, Piala AFF kemungkinan akan digelar pada pengujung 2024."Sementara waktu, kami akan fokus Piala AFF. Artinya, kami akan mempersiapkan para pemain yang berbasis di Asia Tenggara untuk berpartisipasi. Juga berharap para pemain yang di Eropa (luar negeri) ," ujar Saintfiet."Saya di sini untuk memenangkan gelar. Kami ingin juara. Kami ingin merengkuh Piala AFF. Mungkin sekarang, mungkin dua tahun lagi," pungkasnya.Timnas Filipina saat ini berada di peringkat ke-139 FIFA. Ada harapan juga penunjukkan Tom Saintfiet bisa mendongrak posisi tersebut.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/wpWJNyuxg60?si=vRlixghlWpTcjPuX" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Federasi Sepak Bola Filipina (PFF) kembali memperkenalkan sosok baru sebagai pelatih kepala tim nasional.

Latest Articles - Tom Saintfiet

Jelang Lawan Timnas Indonesia, Filipina Tambah 8 Pemain Keturunan Baru

Pelatih Timnas Filipina Mulai Pantau Pemain Keturunan di Eropa

Belum Menyerah, Pelatih Filipina Sesumbar Bisa Taklukkan Timnas Indonesia

Termasuk Kiper Persib, Timnas Filipina Panggil 28 Pemain Hadapi Irak

Timnas Filipina Tunjuk Pelatih Anyar, Targetkan Juara Piala AFF Tahun Ini